Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4 : Budaya positif
1. Materi yang Dipelajari: Pada Modul 1.4, saya mempelajari konsep Budaya Positif di sekolah, termasuk pendekatan disiplin positif dan penggunaan restitusi sebagai alat untuk memperbaiki perilaku siswa. Fokus utama modul ini adalah bagaimana menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung, inklusif, dan mendorong siswa untuk belajar dari kesalahan mereka tanpa menggunakan hukuman yang merendahkan.
2. Pengalaman dalam Menerapkan Materi: Selama dua minggu terakhir, saya mencoba menerapkan konsep disiplin positif di kelas saya. Saya menghadapi beberapa situasi di mana biasanya saya akan menggunakan hukuman, tetapi kali ini saya menggunakan pendekatan restitusi. Salah satu contoh yang signifikan adalah ketika seorang siswa terlambat masuk kelas beberapa kali. Alih-alih memberikan hukuman, saya duduk bersama siswa tersebut untuk mendiskusikan alasan di balik keterlambatannya dan bersama-sama mencari solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

Gambar : Penerapan segitiga restitusi pada siswa
3. Tantangan yang Dihadapi: Salah satu tantangan utama yang saya hadapi adalah mengubah pola pikir siswa yang terbiasa dengan pendekatan hukuman. Beberapa siswa awalnya tampak kebingungan dengan pendekatan restitusi karena mereka tidak terbiasa diajak berdiskusi dan diajak berpikir tentang dampak dari tindakan mereka. Selain itu, butuh waktu lebih lama untuk menerapkan pendekatan ini dibandingkan dengan memberikan hukuman langsung.
4. Dampak terhadap Siswa: Meskipun ada tantangan, saya melihat dampak positif pada siswa. Mereka mulai menunjukkan tanggung jawab yang lebih besar atas tindakan mereka dan lebih terbuka untuk berdiskusi tentang masalah yang mereka hadapi. Siswa yang terlambat tersebut kini lebih disiplin dan berusaha datang tepat waktu, karena merasa bahwa mereka dihargai dan didengarkan.
5. Pembelajaran yang Diperoleh: Saya belajar bahwa pendekatan disiplin positif dan restitusi membutuhkan kesabaran dan konsistensi, tetapi hasilnya jauh lebih memuaskan. Siswa menjadi lebih bertanggung jawab, dan suasana kelas menjadi lebih positif dan kondusif untuk belajar. Saya juga belajar pentingnya mendengarkan siswa dan memberikan mereka ruang untuk mengatasi kesalahan mereka.

Gambar : Penerapan sosilisasi Visi sekolah berdasarkan kalimat Rumpang dari guru
6. Rencana Tindak Lanjut: Ke depannya, saya berencana untuk terus menerapkan pendekatan ini dan memperdalam pemahaman saya tentang disiplin positif. Saya juga akan mencoba melibatkan orang tua dalam proses ini, dengan harapan mereka dapat mendukung upaya ini di rumah. Selain itu, saya akan mencari cara untuk mensosialisasikan konsep ini kepada rekan-rekan guru lainnya, agar budaya positif ini dapat diterapkan secara konsisten di seluruh sekolah.
7. Penutup: Modul 1.4 telah memberikan saya wawasan baru yang sangat berharga dalam mengelola disiplin di sekolah. Saya percaya bahwa dengan terus menerapkan konsep-konsep ini, saya dapat membantu menciptakan lingkungan sekolah yang lebih baik dan lebih mendukung bagi semua siswa.
Komentari Tulisan Ini
Kepala Sekolah
Muhamad Ali, M.H.I.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memeberikan rahmat dan rizki kepada kita semua Alhamdulilah dengan izin Allah, SMK ISLAM…

